Assalamualaikum Warohmatullahi Wabarokatuh
Aku masih belajar untuk bisa menahan emosi berlebihan saat anak bereksplorasi tetapi jadi membuat berantakan. Aku memang bukan tipe rapiiiih banget. Bukan tipe yang rumah harus rapih, bersih. Tapi, aku tipe yang ga suka melihat orang lain membuat rumah berantakan.
Tapi aku sadar, Faiz tidak bermaksud bikin rumah berantakan. Dia belum bisa membereskannya saja. Tugasku adalah membiarkan dua bereksplorasi dan mengajarkannya membereskan apa yang diberantakin.
Hal ini memang perlu kesabaran, dan konsistensi. Apalagi usia Faiz baru 1,5 tahun. Masih panjang waktu mengajarkannya.
Seperti hari ini, Faiz menarik-narik postcard yang sudah kusiapkan untuk dikirim hingga berhamburan di lantai.
Aku sempat terbawa emosi, "Faiz apa-apaan atuh ini teh?"
Aku langsung tersadar dan membaca istighfar. Karena pertanyaanku tidak tepat untuk anak usia 1,5 tahun. Tarik nafas dalam dan buang. Pasang senyum manis.
"Faiz lagi apa?" Tanyaku ramah.
"Main." Jawabnya singkat sambil terus bereksplorasi dengan postcard.
Aku membiarkannya bereksplorasi sampai puas. Setelah puas, aku mengajaknya memasukkan postcards tsb kembali pada tempatnya.
Alhamdulillah dia mau.
Point KomPro yang digunakan :
Gunakan suara ramah
kISS
Fokus pada solusi
#hari13 #gamelevel1
#tantangan10 hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbundasayang
Walaikumsalam Warohmatullahi Wabarokatuh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar