Closing itu sederhananya suatu kondisi di mana sebuah promo atau penawaran yang kita tawarkan berhasil menghasilkan transaksi
Untuk bisa tembus closing setiap hari, butuh proses yang gak instan. Ada step-step yang harus dilakukan. Harus action, serius dan gak main-main
Dan kalau mau kencang closingnya, Menurut Mas Hermas Puspito teman2 harus punya beberapa prinsip sebagai berikut.
1. Mimpi Besar
2. Konsisten
3. Tanpa Tapi Tanpa Nanti
Jadi jika suatu hari, teman2 merasa cape. Pengen mundur. Gak ada semangat
Kalao kita punya mimpi. Dan mengingat ingat kembali apa yg mnjdi mimpi. Ini bisa membantu mngembalikan optimis. Dengan Mimpi kita bisa memikirkan, membuat dan menjalankan strategi dengan penuh perhitungan.
Beda dengan orang2 yang tidak memiliki Mimpi atau Target dalam Hidupnya
Dan cara kita bisa mewujudkannya, yaitu dengan
- Membuat Tujuan atau mimpi yang memacu semangat. Misal
Tujuan saya Bisa Umroh
- Tentukan spesifik tentang kapan harus tercapai.
Saya. Akhir 2019
- Teentukan angka untuk mimpi tersebut. 100juta.
Karena saya ingin umroh bersama keluarga
- Tulis disuatu tempat yang mudah terlihat
- DOAKAN. KONSISTEN TERUS. PERJUANGKAN SAMPAI TERCAPAI
KONSISTEN
Tanpa konsisten, harapan kita untuk Closing. Itu sangat tipis
Konsisten promo, konsisten membuat tulisan, konsisten posting dagangan..
Kalau senin kamis. Gimana orang mau ngeh sama dagangan kitaπ€
Saya belajar dr pengalaman saya. Saya juga sulit menulis, apalagi artikel. Karena akademik saya yang sangat minim.
Lalu saya coba tulis dengan siapa saya.
Karena setiap kita memutuskan jualan suatu barang. Kita punya cerita dibalik itu.
Dan ternyata bercerita tentang siapa saya itu mudah.
Yang mereka butuhkan, adalah yang kita butuhkan.
Mba butuh di becandain gak ?
Kalo saya sih, jgnakan dibecandain. Di gombalin aja kadang butuhπ
Jamaah pesbukiyah... Mereka juga perlu di becandain, di doain, di support.
Sesekali kita buat tulisan bercanda.
Ini awalnya, saya mau curhat. Tapi karena saya harus posting tentang PoF
Jadi weh saya masukin sedkit iklan pofππ»ππ»ππ»ππ»
Sesuatu yang pergi. Kalaupun kembali tak mungkin bisa sama lagi.
Kata-kata itu benar untukku. Entah untukmu.
Pernah kecewa, terluka, patah, jatuh, dijatuhkan, dikhianati, dibully. Setiap kita tentu pernah merasakan ini.
Setelah itu, ada yang bisa langsung beranjak bangun. Melangkah dan enggan menoleh kebelakang.
Ada juga yang butuh waktu bertahun-tahun untuk dapat tersenyum ketika mengingatnya. Lama dan sulit memang. Namun sudah ikhlas. Karena sudah menjadi biasa.
Tak sedikit yang marah, benci dan mengutuk dalam hati.
Entah kamu yang mana. Boleh jadi kita berbeda. Move on memang sulit. Apalagi masalah hati. Hati tidak melulu bercerita tentang kehilangan sosok. Bisa saja, kehilangan kepercayaan. Pada siapa saja dan dengan sebab apa saja.
Namun, sebaik-baiknya balas dendam adalah dengan berubah menjadi lebih baik. Tetap berpikiran positif meski sulit dan terkadang dirasa mustahil. Balas dendam terbaik adalah dengan pembuktian. Bahwa kita layak untuk ditatap bukan diremehkan.
Balas dendam yang baik adalah terus berbuat kebaikan. Kepada mereka yang membuat marah dan berkali-kali patah.
Move on dengan berlari bersama orang-orang yang rela beriringan. Dengan dia yang mencintai tanpa batas. Dengan komunitas yang merangkul tanpa ada sekat www.pofproject.com
Doakan kebaikan, untuknya dan untukmu.
Selamat malam,
Dena Ibrahim
t.me/denaibrahim
Tidak ada komentar:
Posting Komentar