(Firdausiah Adinta, usia anak 16 bulan)
Selamat malam,.Mom. Saya mau bertanya, terkait perkembangan bahasa anak, jika kita ingin anak kita bilingual, kapan kira-kira waktu yang tepat untuk mengenalkan bahasa kedua serta bagaimana caranya? Terima kasih
Jawab:
Julia Sarah Rangkuti
Dears Bunda Firdausiah, dalam metode Montessori masa sensitif anak thdp bahasa ialah di usia 0-6y. Jadi, Maria Montessori berpendapat bahwasanya mudah bagi anak belajar bahasa kedua di usia ini sebab mereka berada dalam periode sensitif untuk pemerolehan bahasa. Beliau juga mengatakan bahwasanya anak-anak juga memiliki bakat besar untuk belajar berbicara dan memahami bahasa kedua atau bahkan ketiga pada saat yang bersamaan. 😊
Dalam pengenalan bahasa kedua diajarkan dasar-dasar kosakata dan tata bahasa. Biasanya hanya bertemu untuk waktu yang singkat (sekitar 30 menit) sekali atau dua kali seminggu, hal ini dimaksudkan sebagai dasar untuk pembelajaran lebih lanjut nantinya. Tahapan dan caranya tetap sama seperti mengenalkan bahasa ibu. Untuk meminimalisasi kebingungan anak pembelajaran bahasa kedua bisa diberikan dengan nuansa dan waktu yg berbeda.
------------
(Tanzil, anak usia 3th 2bulan )
Bismillahirrahmanirrahim ... Cara konsisten untuk terus berkegiatan membersamai dan bermain dengan anak apa ya bun?selain supaya no gadget juga menstimulasi perkembangan anak sesuai usianya.
Jawab:
Julia Sarah Rangkuti
Bunda Tanzil yang baik, agar kita konsisten dalam membersamai anak maka perlu visi/alasan yang kuat "mengapa kita harus membersamai anak". Dalam hal ini, saya pribadi selaku seorang muslim beralasan bahwasanya setiap pemimpin akan dipintai pertanggungjawabannya. Maka, alasan terkuat saya dalam membersamai anak-anak adalah karena Allah. Kelak, ketika Allah bertanya, semoga saya mampu menjawabnya dengan benar dan baik. Semoga saya mampu menjadi sebaik-baik ibu untuk anak-anak saya. Aaamiin, ya Allah. Tetap semangat!
-----------
Risma Nur'aini, usia anak 46 bulan
Apakah kondisis emosional ibu ketika mengandung hingga mengasuh anak mempengaruhi kecerdasan emosional anak?
Jawab:
Julia Sarah Rangkuti
Halo, Bunda Risma. Betul, kondisi ibu ketika hamil akan mempengaruhi hal tersebut. Namun, selain itu ada faktor-faktor lain yang mempengaruhi. Dalam perkembangan manusia, kita dipengaruhi oleh faktor nature dan nurture. Nature maksudnya faktor-faktor alamiah yang berhubungan dengan genetis, keturunan, juga hereditas. Sedangkan nurture maksudnya faktor-faktor yang berhubungan dengan lingkungan eksternal, seperti pola asuh, pendidikan, sosial-budaya, agama, dan sebagainya. Tetap semangat!
-----------
Hai Mba Sarah, dulu sekilas pernah baca bhw di Montessori tdk ada sistem reward & punishment, apakah benar? Berdasarkan yg sy baca mengenai perkembangan moral agama anak, anak dapat dibantu utk memahami salah benar dg reward & punishment. Jika pertanyaan sy yg pertama benar, berarti teori yg selanjutnya kontradiktif ya, bagaimana seharusnya ortu menyikapi jika anak berbuat salah maupun benar? Trims.
Vina Oktaria, usia anak 31 bulan & 4 bulan
Jawab:
Julia Sarah Rangkuti
Dears Bunda Vina. Betul, dalam metode Montessori tidak ada reward dan punishment.
Materi yang saya share ini merupakan teori perkembangan anak usia dini secara umum ya, Mba. Bukan yang menurut Maria Montessori. Jadi, tidak kontradiktif 🙏
Jika anak berbuat salah maupun benar, bagaimana sikap orangtua? Ini mau ditinjau dari teori apa Mba? Sebab dalam hal ini penyikapan dalam teori Montessori berbeda dengan teori dalam panduan agama Islam.
Jawaban :
Risma Badrayana
Maaf mba sarah jika saya boleh menambahkan jawaban dr pertanyaan bunda Vina tentang reward dan punishment dalam montessori dan hukum agama Islam.. Memang betul di montessori tidak ada reward dan punishment tetapi yg ada alasan rasional. Jadi anak dilatih melakukan segala sesuatu karena memang murni kemauannya sendiri bukan karena ingin dipuji atau takut di hukum.. Prinsip ini sebenarnya sejalan dg hakikat ajaran Islam.. Kalau dalam syariat kita mengenal surga sbg balasan amal kebaikan dan neraka sbg balasan amal buruk itu benar.. Namun dalam pola pengasuhan yg saya terapkan pada anak saya selama ini saya mencoba menyelaraskan prinsip montessori ini dg hakikat Islam. Saya dan suami memang mengenalkan surga dan neraka sbg suatu tempat tapi kami tidak pernah menakut-nakuti atau mengimingi anak dg surga dan neraka. Contoh penerapan: Sholatlah nak, sbg bentuk rasa syukur kita kepada Allah yg maha baik yg telah memberi kita nikmat yg begitu banyak (bukan, sholat ya nak, kalau nggak sholat masuk neraka kamu nanti 😊).. Jadi kesimpulannya jika kita belajar Islam tidak sebatas di syariat saya rasa banyak sekali prinsip2 montessori yg berselaras dg ajaran Islam, itulah yg menjadi salah satu alasan kenapa saya begitu tertarik utk mengenal montessori lebih dalam... Semoga bermanfaat dan jika ada yg salah mohon dibenarkan ya buu 😊
---------
Dyah Ariani, 4th dan 21bln
Izin bertanya ttg milestone anak ya bunda @Julia Sarah Rangkuti
Melihat dari pdf milestone yg terlampir, anak bungsu saya yg baru 21 bulan, ada beberapa poin perkembangan yg belum sesuai dengan usianya tetapi ada juga beberapa poin yg justru melampaui usianya, saya harus menyikapinya bagaimana ya bun krn khawatir ada perkembangan yg terlambat?
Terima kasih🙏
Jawab:
Julia Sarah Rangkuti
Halo, Mba Dyah. Gapapa, Mba. Tidak perlu khawatir terlalu berlebihan. Fokus pada usaha untuk memperbaiki keterlambatan, ya. Silakan distimulasi lebih sering perkembangan-perkembangan yang masih kurang. Tetap semangat!
------------
Pharmasinta Putri, usia anak 4th
Apakah saya perlu khawatir anak saya blm bs memegang pensil dgn benar, menggambar baik smntr sepupunya yg usianya jauh di bawahnya sudah sangat pandai menggambar dan menulis abjad. Di Belanda, anak usia 4th blm diajarkan menulis
Jawab:
Julia Sarah Rangkuti
Halo, Mba Pharmasinta. Bisa dicek dari gambar ini ya grip anak sudah sampai tahapan apa. Jika masih belum sesuai dengan kategori perkembangan usianya, insyaAllah kegiatan-kegiatan di area Practical Life dan Sensorial Montessori bisa membantu mengembangkan keterampilan ini. Nanti kita belajar lebih jauh lagi ya di modul-modul praktik Practical Life. Tetap semangat! 😊
----------------
hannie, usia anak 45 bulan
cara mengajak anak mengatasi anak yang pilah pilih permainan gimana ya??
Jawab:
Julia Sarah Rangkuti
Halo, Bunda Hannie. Dalam Montessori dikenal istilah 'limited freedom' dan 'just follow child'. Ketika anak memilih mainan yang itu-itu saja bisa jadi memang ia sedang sensitif dengan hal tersebut. Peran kita selaku direktris mereka adalah mengamati perkembangan mereka dan memberi kesempatan dan kebebasan terbatas+bertanggung jawab atas hal tersebut, tanpa "menyerah" untuk menstimulasi perkembangannya yg lain. (besok kita bahas lebih jauh tentang hal ini ya, Mba).
--------
Assalamu'alaikum Mba Sarah. Saya Wilda, usia anak 3th 4bln.
Bolehkah menerapkan metode Montessori di rumah bersamaan dengan menyekolahkan anak di usia dini? Lalu apakah perlu diulang kembali pengenalan angka dan huruf secara perlahan dengan metode Montessori setelah sebelumnya anak terlanjur hapal karena diajarkan dari bayi melalui media flash card?
------------
(Amelia Apriliani, anak 21 bulan)
Anak sudah dapat menyatakan melalui bahasa jika dia poop atau pipis. Baru bisa mengatakan yg dia rasakan, sejak 18 bulan. Tp bagaimana untuk mengajarkannya supaya bukan hanya merasakan dan berbicara, tetapi mengerti ttg toilet training?
Stimulasi dan afirmasi bagaimana yg hrs terus kontinyu dilakukan? Terimakasih 🙏🏻
Jawab:
Julia Sarah Rangkuti
Dears Bunda Amelia,
Proses toilet training bisa dimulai ketika anak menunjukkan keSIAPannya.
Sementara beberapa orang masih menggunakan istilah toilet training, banyak pengasuh Montessori sekarang lebih memilih kata "toileting" yang lebih berpusat pada anak-anak, "toileting" mengacu pada kemampuan untuk secara konsisten dan benar menggunakan toilet daripada popok, untuk buang air kecil dan buang air besar.
Dalam program Montessori, toileting dipandang sebagai salah satu keterampilan praktis yang dikembangkan seorang anak, sama seperti ketika anak siap dan tertarik serta menawarkan dorongan, peluang, dan praktik untuk hal lain. Seperti keterampilan hidup praktis lainnya, buang air kecil melibatkan pengembangan dan latihan sejumlah langkah yang mengarah pd anak mampu melakukan hal berikut pada dirinya sendiri. Misalnya,
1. Mengenali ketika popok atau pakaian tidak rapi, basah, atau kotor. Dalam hal ini, anak ingin menghindari popok basah atau kekotoran (tetap kering setidaknya selama 2 jam).
2. Mengenali sinyal fisik bahwa kandung kemih atau usus harus dikosongkan.
Usaha yang bisa kita lakukan saat proses 'toileting' ini yaitu kita bisa mengajak anak ke toilet lalu turunkan celana anak dan ajak anak jongkok/duduk di toilet untuk mengosongkan kandung kemih atau usus (sekitar2-5 menit) bersihkan. Lalu, istinja. Setelah itu, turunkan anak dari toilet, rapikan kembali celananya dan ajak anak membersihkan toilet tersebut.
Karena kematangan setiap anak akan sangat mungkin berbeda antara satu anak dengan anak lain, alangkah bijak bagi si ibu untuk memulai proses toilet training jika si kecil sudah benar-benar menunjukkan kesiapannya. Penting juga untuk memulai proses toilet training pada kondisi yang stabil, dalam arti jangan memulai proses toilet training dalam waktu dimana kita berada dalam tekanan, misalnya saat pindah rumah, atau kelahiran adik karena akan memicu stress baik pada anak maupun pada ibu. Jika anak mengalami "penurunan" (sudah bisa tp ngompol lagi) maka bersabarlah untuk mengulangi proses tersebut kembali. Tetap semangat!
------
Bagaimana menyikapi perkembangan anak special needs menurut montessori..
(Verawaty, usia anak 6tahun 8 bulan)
Jawab:
Julia Sarah Rangkuty
Dears, Bunda Verawaty. Special needs ini ada banyak ragamnya, yang Bunda maksud yang manakah?
Beberapa praktisi pendidikan maupun kesehatan merekomendasikan Metode Montessori untuk anak special needs sebab kegiatan-kegiatannya berpusat pada indra anak.
Akan tetapi, secara praktik langsung saya belum berpengalaman. Punten ya, Mba 🙏
-----
Azalia anak usia 19 bulan
Bun dalam mengajarkan montessori.. apakah perlu ruangan khusus untuk kegiatannya?
Dan apakah harus disiapkan beberapa jenis mainan dan biarkan anak memilih sendiri mainan mana yg akan dimainkannya?
--------
Mba Julia apa yang harus dilakukan bila anak memulai pembelajaran atau pekerjaan namun tidak menyelesaikannya misal matching colour hanya memulai namun tidak tuntas.
(Ayu,usia anak 2,5th)
Jawab:
Julia Sarah Rangkuty
Halo, Bunda Ayu. Bisa dicek ya Mba:
-faktor internal anak: apakah sedang lapar, haus, letih, ngantuk, dll
-faktor eksternal: apakah ada teman di luar yang sedang seru bermain, ada ayah yg menonton tv, ada adik yang berisik, dll
-faktor material: terlalu banyakkah hingga anak kesulitan?
-faktor penyampaian: bagaimana cara kita menyampaikan materi tsb?
Semoga dimudahkan utk menemukan "akar masalahnya" hingga bisa menentukan treathmentnya ya, Mba.
----
Eka susi usia anak 3,5 th
Apakah jika anak melewatkan satu atau dua tahap perkembangan motorik kasar dapat mempengaruhi perkembangan anak di kemudian hari??
Jawab :
Julia Sarah Rangkuti
Dears Mba Eka. Ya, Mba. Idealnya perkembangan motorik kasar berurutan. Jika ada yang terlewat biasanya akan ada pengaruh di perkembangan selanjutnya.
-----
Indah Fauziah, usia anak 5th
Hal mendasar apa yg perlu disiapkan untuk mulai menerapkan Montessori di sekolah?
Terimakasih
----
Nung Fatmy
Curhat ne Mak, anak sy perempuan, umur 6 th.
Tapi blm bisa mengucapkan huruf L dan R,, dia ganti dengan bunyi NG,, jd kalau mengucapkan ALLAH, dia bilang ANGNGOH, lari jadi NGANGI,, dst.
Tp dulu kata ibu sy,beliau jg begitu, smpe kls 2 SD br bisa mengucapkan dg benar. Begitupun dg ponakan sy. Tapi kalau dr saya tdk ada masalah dlm artikulasi huruf, namun ayahnya memang tdk bs mengucapkan S dengan sempurna, bunyi S nya seperti TSA dg mendesis.
Mungkin bunda disini ada yang punya pengalaman sama.?😉
Jawaban :
Maharani Pangestika
sudah dicoba nyanyi lagu phonic mba? Anak saya lumayan cepet. Semenjak nyanyi lagu phonic berulang2 sekarang sudah bisa mengucapkan semua huruf dg benar. Padahal sebelumnya, ngajarinnya bilang R sm L aja susahnya ...
https://youtu.be/gZD0tCGdHRw
https://youtu.be/Tp68J0Lg8_s
----
Nurma Ummu Bilal - Hafshah
Anak saya usia 4thn blm bisa bedain warna. Masih Suka kebalik2.
Huruf hijaiyah juga blm hafal semuanya, suka kebalik2 juga..
Dan skrg cenderung bosan kalo saya ajak main ttg warna2, gimana ya bunda2?
Kalo bljr hijaiyah ini dia juga kurang minat.
Dia slalu bilang "aku gamau baca abata miii, aku maunya murojaah aja"
Tapi memang kemampuan dan kemauan menghafal surat dia ckup besar.
Skrg sudah hafal juz 30 dan otw juz 29.
Saya ingat dulu saat dia umur setahun saya ajak main hijaiyah itu asik skali dia suka.
Tapi makin lama makin membosankak bagi dia.
Apa saya terlalu dini ya mengenalkan hijaiyah saat itu?
Jawaban :
Aniebonie
Wah subhanallah ya umm,,anaknya sudah hafal juz 30 ,, luarbiasa 😍👍
Anak saya usia 3th 9bln belajar hijaiyah pake metode ummi,, jadi di bukunya itu hurufnya besar - besar,, ga kaya iqro yg biasa ,,
Kalau soal warna kalau pengalaman saya,, sering dikasi liat spidol atau pensil warna,,sambil nyanyi" di sebutin satu-satu warnanya,,atau jika sedang berkegiatan iseng nanya ini warna apa gtu ,, jadi sehari tu dia sering menghafal warna dengan sendirinya,,dengan menggambar pelangi misal bisa juga ☺,,Itu pengalaman saya ,, ☺🙏
Jawaban :
Mamo Deeja
Jika pelajaran itu telah dipersiapkan dgn keringkasan, kesederhanaan, dan kebenarannya itu ternyata tdk dapat dipahami oleh anak, pengajar harus ingat 2 hal:
1. Tidak memaksakan diri dgn mengulang2 pelajaran tersebut
2. Tidak membuat anak merasa bersalah, krn jika demikian akan menyebabkan anak melakukan sebuah usaha yg tidak alami untuk memahami
(Buku metode montessori (maria montessori editor gerald lee gutek) halaman 193)
Jawaban :
Ade Fitri
Saya sependapat mam, membersamai anak memang perlu memperhatikan tingkat ekspektasi kita sebagai orang tua yang tidak hanya menuntut dengan harapan yang kita mau, tapi membersamai anak untuk mencintai prosesnya😊
Jawaban :
Diah Ummu Hasna
Anak sy jln 2th 4bln sy coba ajari pake flashcard dl bun, itu jg bertahap. Sambil lagu hijaiyyahnya.. Mngkin bs dicba jg pke flashcard.. Klo warna dl pke bola warna, bkin kardus dilubang2 (ky di buku RMA1) lalu anak suruh memasukan sesuai warna.. Belajarnya smw bertahap, sdkt2 dan tdk memaksa anak...dibuat senyamannya anak saja klo sy..
Jawaban :
Anisa Yusa
In syaa Allah ga terlalu dini kok bun.. anak2 didik saya juga msh usia 3 dan 4 th, di paud kami sudah diajarkan huruf hijaiyah...
Mgkn cara mengemasnya kita dibikin menarik bun, misal pakai video2 edukasi spt yg ada di channel yufidz (youtube), atau kita bikin gambar atau media belajar yang menarik dan disukai anak2..
Jadi anak tidak hanya menonjol hafalannya namun juga tahu makhroj hurufnya
--------
Ami NC
Assalamu'alaikum bunda2
Saya Ami, usia anak 12bulan
Anak sy tdnya sm skali ga sy perkenalkan dg kartun, terutama di TV dan HP.
Krn kami tinggal di daerah pedesaan (Maospati Madiun), jd rewang sy srg ajak main keluar biar interaksi dg lingkungan.
Smlm sy ketinggalan materi krn ada masalah bunda2. ternyata rewang sy (mungkin karena) org pedalaman jd ngmg suka kasar (misal : ngmg anak tukang rusuh, nakal) sy suka smpai kesal. Tp sy perhatikan, sbnrnya dia orgnya peduli dan syg, tp krn (biasa disini) ngmgnya begitu. pdhal anak usia 1tahun lg baru2nya jalan, geratak smua.
suka ditinggal tidur kalau anak sy main. krn beliau usia sudah tua.
FYI cr rewang dsni sgt susah. sy kerja sndiri dsni (penempatan BUMN, keluarga smua di bekasi) msh pengajuan pindah.
rasanya sy sedih banget anak sy sprti di maki2 gitu, sudah srg sy ingatkan ngmgnya jgn kasar, wajar dia msh kecil pgn tau, malah pinter drpd diem aja nonton kartun mulu.
Alhamdulillah smpai saat ini, anak sy sudah mencapai smua Milestone di usianya. jd sy ngerasa, ibunya belajar utk pilih2 bahasa, tp dirumah dia malah biasa dikerasin sm rewang. tp anak sy ga nangis ga apa. tkt dia malah terbiasa.
sy jg lagi nyari caranya spy rewang sy ga begitu lg bunda..
tp takut beliau tersinggung, krn sdh tua. lahiran 69. pdhal ibunya ikut2 belajar spy tumbuh kembang anak baik
Jawaban :
Fidi Nur Aini
Kasihan anaknya..kasihan anaknya krn anak2 yg harusnya masa ingin tahunya tinggi malah nanti jd ciut nyalinya krn apa2 dilarang, gak boleh, di omong kasar sama rewangnya 😭
Jawaban :
Ernita
Menurut saya, smuanya harus dikomunikasikan sih mb. Cari waktu yg tepat, tempat yg tepat, dibicarakan. Jadi ga ada yg tersinggung dan ga bete2 jg krn ini menyangkut anak kita sendiri.
Jawaban :
Reni Nur Agustina
'alaykumussalam mba.. anakku juga disini masih "ketularan" cara bicara pengasuh atau pengasuh temannya yg suka main ke rumah. Suka ditakut2in juga, hantu, disunat, dsb. Untuk perkataan/tingkah dia kadang kelihatan dia meniru yg lebih dewasa (bisa jadi tanpa sadar meniru saya juga mungkin kalau sedang marah 😢).
Sejujurnya, memang saya gak bisa "melindungi" anak dari paparan hal tsb. Tapi yg sering saya lakukan, ngobrol sama anak setiap pulang kantor dengan bahasa yg lembut. Jadi biar anak juga mendapat "masukan" bertutur kata seharusnya seperti apa. Beri tahu sedikit2 kalau perkataan A B C D itu tidak sopan. Minta tolong anak juga untuk menyampaikan ke pengasuh kalau pengasuh berkata yg kasar.
------
Rany Aditya
Anak saya saat ini usia 2tahun 9bulan.
masih ada ketertinggalan di motorik halusnya, karena memiliki hambatan penglihatan (tunanetra).
Untuk kemampuan komunikasi, bahasa,dan kognisi nya cukup baik untuk seusianya dan tidak ada masalah.
Seminggu sekali juga dilakukan okupasi terapi.
Dan saat ini masih menjadi PR saya untuk memodifikasi kegiatan montessori menyesuaikan dengan kondisinya. Karena tidak semua bisa di praktekan ke anak saya.
Mohon bantuan dari mba @Julia Sarah Rangkuti , mungkin suatu saat saya boleh japri / konsultasi 😊🙏🏻
Semoga saya juga bisa belajar banyak melalui kelas online ini
---
Luisa Vinadiya
Mom, mohon sharing..
Apa anak usia 2tahun itu memang sedang fase menantang perintah ya?
Putri saya skrg 21bulan.dilantai dikamar mandi selalu mainan air kotor bekas siram pipisnya (krna masih pipis dilantai walaupun sdh bisa pipis sndiri) kemudian melakukan gerakan seperti yoga dikamar mandi (ke2 tangan menapak lantai, lalu membungkuk dan 1 kaki diangkat sperti pesawat terbang)
Hari ini sy frustasi sekali..
Setiap ke kamar mandi slalu sy bilang itu air kotor, jijik, ga boleh. Ga boleh yoga2an dikamar mandi..
Setiap mau tidur selalu sy bisik2an bahwa itu kebiasaan jelek.
Sellu sy sabar tunggu dy brhenti sndiri dr aktivitas jelekx itu dikamar mandi sambil selalu sy sounding.
Bgmn ya mom cara agar Anak itu menuruti perintah kita. Terutama utk hal2 yg dilarang agar tdk mengulangi?
Klo dy main2 air kotor sperti itu bgmn seharusx sikap saya? Tetap menunggux berhenti sendiri sambil terus dinasehatin atau menggendongnya menjauhi air kotor tsb walaupun dy nangis n teriak2 ga mau sambil menasehatix scara lembut?
Sy takut terlalu sering bilang jangan dan ga boleh kepadanya.. Tp jika itu kebiasaan jelek itu diulang2 dn sy khawatir berakibat buruk bgmn? Sy khawatir nanti dy cantengan krna main air kotor itu dgn kakinya.
Jawaban :
Ade Fitri
Bantu sedikit saran ya mam😊, selain disounding, perlu juga kita lakukan breafing mam aktivitas apa yg mau kita lakukan, dibreafing secara detail (dengan bahasa anak 2thn). Kita jg perlu mengassesment kenapa sianak suka melakukan yoga pesawat dikamar mandi, mungkin bisa jadi anak memang seneng main berenang2an diair, Lalu kita juga bisa bantu memfasilitasi, bisa ajak anak bermain dikolam renang plastik jadi anak tau oh ternyata ga cuma bisa main yoga dikamar mandi tapi ada tempat lain yg lebih bersih kalau anak mau main yoga pesawat itu tadi. Karna sependek sepengetahuan saya anak usia 2 tahun belum bisa diajak berlogika kalau dikamar mandi itu airnya kotot, yang anak tahu hanya main air dia happy.. 😊😊 Karna anak saya pun juga usia 2 tahun mam, dan juga lagi suka yang melakukan aktivitas yang ajaib2 mam🤭🤭
Jawaban :
Dyah Ariani Pratiwi
Sebaiknya jangan ditunggu berhenti sendiri ya bun....krn memang airnya kotor banyak bakteri nanti bisa sakit
Bunda tetap berhak intervensi bahkan wajib....krn setahu saya batasan dalam berparenting itu ada 2 : norma dan safety
Klo kelakuan anak dirasa ga safety ya harus distop
Klo kelakuan anak dirasa tdk sesuai norma ya memang ortu harus mau dg sabar baik dan bijak mengintervensi
Cara mudahnya utk kasus anak bunda, ketika sudah terlihat gelagat tertarik bermain yg kotor itu, bunda sounding kenapa ga bolehnya baru kemudian alihkan dengan kegiatan atau barang yg lebih menarik hati anak
Misalnya bunda ajak dengan mainnya pindah ke taman...(biasanya anak2 senang dg taman2 komplek krn luas jadi mereka bisa lari bebas)
Dan masih banyak ide aktivitas lainnya bun
🙏
Soalnya anak bungsu saya yg baru 21 bulan juga seneng bangeeeet berlama-lama di kamar mandi....senang mainan kran airnya
Klo lagi tertarik gtu sementara saya biarkan bberapa waktu sampai rasa penasarannya terpuaskan...baru kemudian saya alihkan dengan mengajak melihat kupu di taman atau melihat pesawat terbang yg lewat, dan masih banyak lagi jurus perayuannya bun...😁🙈
Jawaban :
Dini Dewisanti
Mmm menurut saya kurang tepat kalau dikatakan "menantang perintah" bun.. Mungkin lagi seneng explore sama air aja anaknya, belum paham mana air kotor atau bersih. Kita sebagai orang tua seringkali panik duluan, yang malah fokus sama akibat bukan sebabnya. Kalau kata Abah Ihsan, Yang ditakutkan itu kotornya kan? Sudah dicoba disediakan air bersih misalkan satu ember saja buat dia main air. Yang ditakutkan sakitnya kan kalau kelamaan main air? Maka kita coba batasi bun waktunya, dan pastikan anak tidak sedang flu misalnya. Yang ditakutkan kepeleset di kamar mandi krn licin ya? Boleh anaknya diajak main air di garasi/taman/jalan barang sebentar aja, atau bunda punya kolam plastik khusus buat anak main air atau mandi bola atau lainnya?
Memang butuh kesabaran yang harus dilatih ya bun membersamai anak itu, saya juga sedang belajar memahami anak, yang memang fitahnya anak balita itu aktif, rasa ingin tahunya tinggi, senang bergerak ga bisa diam.
Mengenai sounding bunda, teruskan bun dengan pemilihan kata yang positif, nah ini PR juga buat saya untuk memilih tidak menggunakan kata negatif atau aura negatif saat ngasih tau anak karena anak akan cenderung mengikuti apa yang kita ucapkan.
Semangat bunda, bunda ngga sendiri kok, saya juga sering menghadapi anak yang kok rasanya sulit dikasih tau, padahal kalau saya lagi "waras"/fokus ke kebaikan nya, kayanya saya yang belum tepat menyampaikan maksud ke anak.
Jawaban :
Dian Septiani
Anak sya skitar umur 22 bln jg bgtu bun, wkt pipis dia gosok2 lantai atau hentak2 kaki pdhl msh ada pipisnya dstu smpai ciprat2. Sya dlu suka spontan blg "jangaan" 😅,trs sya sadar sperti itu ga baik utk emosi dia. Lalu sya alihkan wkt pipis di kmr mandi dg kasih sabun ke tangannya trs sya minta dia gosok2 ke dinding aja atau bawa mainan kesukaan dia semacam bebek2an utk mandi. Pokoknya yg bisa mengalihkn perhatian si anak aja bun dr lantainya.. Atau bsa jg anaknya di ajak ngobrol trs smpai kluar kmar mandi. Klo utk anak sya cara2 ini berhasil bun..
-----
Dian Septiani
Sekalian curhat jg ya bunda2..
Anak sya skrg sdh 2 th, dia sdh lepas popok dr umur 19bln tp smpai skrg blm mau duduk di toilet. Sya pikir ya sdh lah pelan2 dlu utk toilet trainingnya. Awalnya dia selalu blg klau mau pipis atau poop. Tp akhr2 ini dia jarang blg klo mau pipis, sya suka mengetahui tiba2 celananya sdh basah sedikit.
Sepertinya anak sya suka nahan2 pipis apalgi klo sdg asyik main. Tp sya sdh srg membiasakan dia ketika kelihatan sdg nahan pipis sya langsung bawa ke kmr mandi, atau memperkirakn kpn kira2 dia mau pipis.. Tp bun, smkin besar dia lbh pintar lg menyembunyikn rasa pipisnya. Klo ditanya mau pipis ngga, dia srg blg ngga,pdhl udh kliatan mau pipis. Abs itu dia berusaha nutupin rasa kebeletnya. Klo dipaksa dia teriak dan nangis. Kadang sya ga mau maksa tp ya jdnya sya srg dapetin celana dia basah dluan. Atau klopun blg,celananya sdh basah sedikit.
Sya sdh srg blg ke dia, klo mau pipis blg ya.. Tp ya srgnya begitu, rasanya jd mengalami kemunduran dlm proses diaper free ini..
Gmn ya bund, sounding yg tepat atau ada bunda2 jg yg mengalami proses seperti ini?
Trs bund satu lagi.. Sya jg sdg proses menyapih anak, baru 3 mgg ini tp smpai skrg kynya baru sdikt sekali berkurang frekuensi nenen nya.. Sya sdh srg coba sounding tp blm berhasil, srg ga teganya klo dia nangis smpe sesenggukan..
Mohon tips2 utk weaning with love nya ya bund.. 🙏🏻
Jawaban :
Mamo Deeja
Kalau saya caranya sambil main bun. Jadi anak sy umur 2y4m. Nah dulu2 awal pinter kl mau pipis bilang, jd kita bawa ke kamar mandi. Tp sekarang udah jarang bilang.
Sayanya aja yg ngira2, ooo udah lama kok blm pipis, sy ajak ke kamar mandi. Kadang mau, kadang nolak. Kalau udah nolak, "nggak mau pipis, nggak mau ke kamar mandi!"
Saya beraksi😂😂😂... saya pura2 jadi monster lucu, "ayoo ditangkap mana deejanya, yuk ditangkap ditangkap. Hap kenaa". Kl sy gt dia ketawa2 pasrah digendong ke kamar mandi. Udah dikamar mandi pipis deh.
Begitu kl saya hehe
Jawaban :
Maria
Saya share sedikit pengalaman saya mengenai toilet training ya bun, semoga bisa membantu.
Anak saya baru lepas pampers usia 3 thn (seharusnya bisa lbh dini, cm emaknya ga mau cape) 🤭
Untungnya pihak sekolah pun ikut membantu..
Untuk masalah pipis, prosesnya cukup cepat meskipun kadang anak saya lupa krn keasyikan belajar atau memang udah gak nahan jd keburu beser..
Nah pup ini yg prosesnya cukup panjang krn dia maunya pup dicelana dan dikamar tidur 🤦🏻♀
Awalnya saya omongin dl secara terus menerus, dikasih pengertian anaknya, tp kan blm mau juga, ada saat2 kira2 1-2 x dmn saya paksa ke kamar mandi utk pup (krn dia nahan pup nya, kebayang donk nahan pup)
Akhirnya saya bilang ke dia, saya akan kasih reward klo dia mau pup di WC, saya kasih reward bbrp kali sampai akhirnya skrg dia mengerti klo pup ya di wc dan rewardnya berhenti..
Iya, awal2 saya kasih dia es krim (krn itu favoritenya dia)
Seminggu masih minta es krim.. Tp sambil dikasih pengertian juga anaknya "kamu kan udah besar, pup memang hrs di wc,. Daddy pupnya di wc, mami di wc, opa oma di wc, temen2 di wc,.. Ga harus selalu mami kasih reward ya.."
Diomongin gt terus bun, lama2 ya anaknya lupa soal reward, krn dia udah sadar klo pup ya di wc 🤭Reward disini hanya utk memotivasi dia aja bun, tp hrs ada batasan kapan kita selesai kasih reward.Trus klo dia berhasil pup di wc, kita kasih pujian (tepuk tangan, bilang "good job") biar anak tambah termotivasi ☺
Jawaban :
Rahma Pertiwi
Hi moms, sudah coba diingatkan pakai waktu blm,, semisal moms buat kesepakatan tiap 2 jam kakak harus ke toilet untuk pipis. Jadi, 5 menit sebelum pipis moms bilang 5 menit lagi kita ke toilet untuk pipis ya, terus 1 menit lg moms ingatkan lagi; 1 menit lg kita ke toilet ya. Atau mudahnya moms buat kesepakatan tiap 2 jam akan ada bunyi yg mengingatkan kk untuk pipis (pakai timer). Cara ini cukup efektif untuk anak sy kalau susah diminta untuk mandi😁.
Jawaban :
Pharmasinta
Saya mgkn yg tmsk plg gk jago mslh toilet training krn sejak anak 2th lbh sdh dmulai tp on off terus. Sdh dbiasakan pipis d toilet trs krn hrs naek pesawat 14 jam saat mnyusul ayahnya d belanda akhrnya pampersan lg. Keterusan smpe 3th. Perjuangan msh blanjut jg untuk pup d toilet. Sdh tbiasa pup dan pipis d toilet mjd buyar lg krn kami ajak haji jadi pake pampers lg krn kuatir ngompol di masjid dll. Akhrnya gagal lg. Sounding udh. Dongeng2 dan dbacakan buku2 cerita terkait toilet training jg udh.
Skrg stl 4th saat dia sdh hrs masuk Basisschool dan tdk boleh pake pampers akhrnya dia bisa.
Caranya 2 mgg sblm saya biasakan setiap 2-3jam skali saya ajak ke toilet untuk pipis. Kl pup alhamdulillah dia sdh bs lari sndr ke toilet.
Selain itu mgkn menyertakan dlm doa itu penting jg. Saat saya sdh putus asa melatih toilet training suami sll mengingatkan sambil didoakan aja biar pinter.
Alhamdulillah skrg ada kemajuan. Ohya, dbelikan celana dalam dgn motif2 gambar yg dia suka juga membantu bunda. Smbl diselipkan cerita2 jg bhw tokoh2 di gambar itu kl pipis dan pup d toilet. Mrk pinter dan bakal sedih kl dipipisin ato di pup-in adek. Mgkn kurang tepat, tp alhamdulillah berhasil
-----
Anissa Yusa
Maaf ya bunda2, sebelumnya... Tanpa ada maksud lain dan saya sendiri juga masih bingung...
Kenapa kebanyakan orang tua seperti mengharamkan kata "jangan" atau "tidak" pada anak, pdhl kalau menurut saya itu juga penting utk diajarkan pada anak dalam situasi2 tertentu
Tp ini menurut saya ya bun, monggo kalau ada pendapat lain 😊❤
Jawaban :
Mamo Deeja
Kl menurut saya ada saat tertentu boleh bilang "jangan" "tidak" untuk penegasan. Yakin kalau kita sll membersamai mengobservasi dan membiarkan dia untuk eksplore dgn bebas, sekalinya kita bilang jangan nggak boleh dia pasti akan nurut (untuk yg melanggar norma dan berbahaya) wajib bilang jangan gak boleh melarang
Jawaban :
Istiana Sutanti
Maaf bun, memang hanya diucapkan pada situasi tertentu kok. Bukan yang mengharamkan juga ☺
http://istiana.sutanti.com/2014/01/30/parenting-bukan-mengharamkan-hanya-mengurangi/
Jawaban :
Reytia Anindita
Sepakat gak apa2 bilang jangan, asal jelas apa yang 'jangan'
Misalnya 'jangan pegang air di lantai kamar Mandi"
Bukan hanya blg 'jangan gitu' ke anak (anak jg ga paham gitu itu opo 😅)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar